Sri Sultan Sepuh Yogyakarta Hamengku Buwono II

Yogyakarta, Yogyakarta City, Special District of Yogyakarta, Indonesia

Sri Sultan Sepuh Yogyakarta Hamengku Buwono II's Geni Profile

Share your family tree and photos with the people you know and love

  • Build your family tree online
  • Share photos and videos
  • Smart Matching™ technology
  • Free!
Get Started

Sultan Hamengkubuwana II / GRM Sundoro (1792-1810, 1811-1812, 1826-1828)

Also Known As: "Sultan Sepuh", "Sutan Sepuh / R.M. Sundoro", "Pangeran Timur"
Birthdate:
Birthplace: Jawa Tengah (Central), Indonesia
Death: January 03, 1828 (77)
Jawa Tengah (Central), Indonesia (Usia Lanjut)
Place of Burial: Wonogiri, Jawa Tengah (Central), Indonesia
Immediate Family:

Son of Sri Sultan Hamengkubuwono, I and RAy Beruk / KRK Kadipaten / KRK Ageng / KRK Tegalraya
Husband of Mas Ayu Yati 11th wife of Hamengku Buwono II; Wife of HB II [Versi Irandi, Iwan, Agus]; GKR Sultan; Mother of BRAy Suryonegoro [21] .; Mbah Buyut and 30 others
Father of H.H. Bendara Raden Ayu Prawirosentiko; ?; B. R. Aj. Judoprawiro; ??. Raden Beui Hardjodikromo [not in the list of children]; BRAy Suryonegoro ., [21] and 74 others
Half brother of Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Anom Hamengkunegoro; Kg Rat Bandara / RAy Inten (Gusti Kanjeng Ratu Bendoro / Gusti Raden Ayu Inten) Putri Hamengku Buwono I; KPH Hangabehi; RAy Djojoningrat .; Raden Mas Woeloeng, alias Djajangaksana and 31 others

Occupation: Sultan Sepuh Yogyakarta (08 April 1792 - 20 Juni 1812 / 17 Agustus 1826 - 02 Januari 1828) (Nama kecil: Bendara Raden Mas Sundoro), Sultan Yogyakarta
Managed by: Private User
Last Updated:
View Complete Profile
view all 178

Immediate Family

About Sri Sultan Sepuh Yogyakarta Hamengku Buwono II

1792 Dikenal sebagai penentang kekuasaan imperialisme Barat, antara lain menentang Gubernur Jenderal Daendales dan Letnan Gubernur Raffles. Sultan HB II menentang aturan protokoler baru ciptaan Daendales mengenai alat kebesaran yang dipakai para residen Belandan pada saat menghadap Sultan misalnya hanya menggunakan payung dan tak perlu membuka topi. Perselisihan antara HB II dengan Susuhunan Surakarta tentang batas wilayah daerah kekuasaan juga mengakibatkan Daendales memaksa HB II turun tahta pada tahun 1810, kemudian mengangkat putranya sebagai Sultan Hamengku Buwono III sehingga dalam keraton terdapat dua raja. Sultan HB II disebut Sultan Sepuh dan Sultan HB III adalah Sultan Raja.

Tahun 1812 Raffles menyerbu Yogyakarta dan menangkap Sultan Sepuh yang kemudian diasingkan di Pulau Pinang kemudian dipindah ke Ambon.


CH#5

view all 118

Sri Sultan Sepuh Yogyakarta Hamengku Buwono II's Timeline

1750
March 7, 1750
Birth of Sri Sultan Sepuh Yogyakarta Hamengku Buwono II
Jawa Tengah (Central), Indonesia
1769
February 20, 1769
Birth of Sri Sultan Raja Yogyakarta Hamengkoe Boewon...
Yogyakarta, Yogyakarta City, Special District of Yogyakarta, Indonesia
1820
1820
Birth of ??. Raden Beui Hardjodikromo [not in the li...
Tulungagung, Tulungagung Regency, East Java, Indonesia
1828
January 3, 1828
Age 77
Death of Sri Sultan Sepuh Yogyakarta Hamengku Buwono II
Jawa Tengah (Central), Indonesia
January 3, 1828
Age 77
Burial of Sri Sultan Sepuh Yogyakarta Hamengku Buwon...
Wonogiri, Jawa Tengah (Central), Indonesia
1829
September 30, 1829
Birth of 30. BPH Joyokusumo I / BPH Hangabehi
????
Birth of BPH Selarong
????
Birth of ??. GPH Mulyodiningrat [Versi Tovian]
????
Birth of H.H. Bendara Raden Ayu Prawirosentiko
????
Birth of KPA. Anyakra Kusuma
English (US)   eesti   Svenska   Español (España)   Français   עברית   Norsk (bokmål)   dansk   Nederlands   Deutsch   »
To enable the proper functioning and security of the website, we collect information via cookies as specified in our Cookie Policy. Geni does not use any third-party cookies.