Recompiled by Nitza Arbi, Jakarta, December 2007

Foreword

        We are very grateful that our ancestors took the time to make tambo (pedigree) of origin which is quite accurate and well preserved. The great-grandchildren generation of R. Aria Janaka, Haji Sutan Mohammad Amin, and Zamzam gelar Sutan Kabidun have tried to put together the existing tambo documents and compiled them into our tambo here. The following information is taken from the writings of H. Muhammad Ais, Alisha Alisyahbana, Sutan Usman, verbal statements of our late father Sutan Zainal Arifin, Sutan Natal Alisyahbana, and our other elders who turned out to complement our knowledge of our origins.

Jakarta, December 16, 2007

Disusun kembali oleh Nitza Arbi, Jakarta, Desember 2007

Pengantar Kata

      Sangat kami syukuri bahwa nenek moyang kami menyempatkan diri membuat tambo asal usul yang cukup akurat dan tersimpan dengan baik. Generasi cucu cicit dari R. Aria Janaka, Haji Sutan Mohammad Amin, dan Zamzam gelar Sutan Kabidun telah mencoba merangkaikan dokumen tambo-tambo yang ada dan dihasilkanlah tambo/silsilah asal usul kami ini. Keterangan berikut diambil dari tulisan-tulisan H. Muhammad Ais, Alisha Alisyahbana, Sutan Usman, keterangan lisan ayah kami Sutan Zainal Arifin alm., Sutan Natal Alisyahbana, dan orang-orang tua kami lainnya yang ternyata dapat saling mengisi pengetahuan kami mengenai asal usul kami.

Jakarta, 16 Desember 2007